Jumat, 7 Januari 2011 | 08:15 WIB
Kompas.com — Ketika penyakit sedang menghampiri tubuh, kita seperti menemukan alasan untuk berhenti berolahraga. Padahal, sebenarnya olahraga bisa mengurangi rasa sakit dan meningkatkan kualitas hidup.
Memang berolahraga ketika sakit tidak mudah. Akan tetapi, kabar baiknya adalah Anda tidak perlu melakukan olahraga berat. "Banyak hal yang bisa dilakukan untuk menggerakkan tubuh. Olahraga bukan cuma bisa mengurangi persepsi akan sakit, tapi juga mencegah berkurangnya fungsi tubuh," kata Perry Fine dari American Pain Foundation.
Sebelum berolahraga, sebaiknya Anda memang berkonsultasi dulu dengan dokter Anda. Berikut jenis olah fisik apa saja yang dapat membantu Anda bergerak.
1. Jalan kaki
Ini merupakan jenis olahraga
low impact yang mudah dilakukan dan memiliki kemampuan meningkatkan kemampuan fisik dengan baik. Selain itu, biasanya olahraga ini bisa dilakukan siapa saja. Hanya sedikit kondisi gangguan fisik yang bisa membuat seseorang tidak bisa melakukan olahraga murah ini.
2. Berenang
"Berenang sangat baik untuk mereka yang menderita osteoartritis serta penyakit otot dan persendian," kata Dr Fine, profesor dari Univeristy of Utah School of Medicine. Berenang dan olahraga air lain melawan gravitasi sehingga tidak berbahaya untuk persendian.
3. Yoga
Kegiatan olah napas dalam olahraga yoga efektif untuk mengurangi sakit kronik seperti halnya olahraga lain. Akan tetapi, tidak semua gerakan dalam yoga bisa dilakukan oleh orang yang sedang sakit.
"Ada gerakan yoga yang melibatkan tulang belakang dan sendi lainnya sehingga berpotensi cidera. Lakukan saja gerakan yang nyaman dan sesuai kemampuan. Tidak perlu memaksa melakukan gerakan yang biasa Anda lakukan ketika sedang sehat," kata Steven Calvino, ahli rehabilitasi medik.
4. Taichi
Tidak ada istilah terlalu tua untuk melakukan jenis olahraga ini. Selama Anda masih mampu bergerak, meski sedikit, Anda tetap bisa melakukan olahraga yang menyelaraskan tubuh dan pikiran ini.
Penelitian yang dilansir dalam
New England Journal of Medicine belum lama ini menyebutkan, taichi yang dilakukan dua kali dalam seminggu akan mengurangi nyeri, kekakuan, serta kelelahan yang dialami pasien
fibromyalgia. Olahraga ini juga meningkatkan kekuatan dan keseimbangan tubuh.
5. Peregangan ringan
Anda bisa melakukan aktivitas ini di tempat tidur atau ruang tunggu. Ada ribuan jenis peregangan yang bisa Anda lakukan.
6. Olahraga beban
Latihan beban sangat dianjurkan, terutama untuk mereka yang menderita rematik. Olahraga ini akan menguatkan sendi di sekitar bagian yang cedera. Untuk memulainya, Anda bisa menggunakan kaleng sardin atau botol air mineral ukuran kecil. Secara bertahap, tambah beban Anda.
7. Golf
Aktivitas ini akan memberikan manfaat seperti halnya ketika Anda melakukan olahraga berjalan kaki. Akan tetapi, olahraga ini tidak disarankan untuk mereka yang menderita nyeri tulang belakang. Golf juga disarankan untuk dikombinasikan dengan latihan kekuatan dan peregangan